Sabtu, 25 Februari 2012

KIAT-KIAT BELAJAR


1.      Kehadiran / absensi
2.      Metode                
ABCD
CIUM

            Ket :  A  =  Alat                      C   = Cinta  -  Cekatan

                     B  =  Belajar                  I    = Ilmu  - Inisiatif
                     C  =  Cermat                 U  = Untuk  - Ulet
                     D  =  Do’a                     M = Maju – Militan
3.      Pahami jadwal pelajaran
4.      Ikuti do’a sebelum dan sesudah belajar
5.      Perhatikan guru pada saat menyampaikan TPK
6.      Harus berani bertanya bila guru menjelaskan kurang jelas
7.      Catat materi esensial
8.      Ikuti tes tiap akhir pelajaran
9.      Miliki (minimal pinjem) buku yang dianjurkan oleh guru
10. Kerjakan setiap ada tugas/ PR tepat waktu
11. Ikuti setiap ulangan harian, mid dan ulum
12. Hindari pergaulan yang merugikan prestasi
13. Menghafal harus rutin jangan kalau hanya ada ulangan saja
14. Minta perbaikan kalau hasil ulangan jelek.

ANDAIKAN BUKU ITU SEPOTONG PIZZA

Ya, andaikan buku-buku yang ada di rak-rak perpustakaan adalah "makanan" kesukaan kita. Apa jadinya ya? Tentu kita akan lahap membacanya. Inilah "kunci" untuk membuka gembok yang menyebabkan kita enggan membaca buku.
"Kunci" ini, oleh Stephen Covey (penulis The 7 Habits of Highly Effective People), disebut paradigma. Apaan tuh paradigma? Paradigma adalah kacamata. Paradigma adalah cara kita memandang sesuatu.
Bayangkan Anda memiliki kacamata minus 2. Lima tahun kemudian, Anda harus mengganti kacamata Anda dengan kacamata minus 3. Namun, Anda bersikukuh tak mau mengganti kacamata minus 2 Anda. Apa yang terjadi? Anda merasa pusing apabila melihat sesuatu. Inilah akibat yang timbul dikarenakan Anda mempertahankan paradigma kacamata minus 2 Anda.
Apa ya paradigma Anda berkaitan dengan membaca buku? Mungkin ini: "Wah, boring deh membaca buku yang tebal-tebal itu." Atau ini: "Setiap kali membaca buku ilmiah, saya tentu ngantuk." "Saya pilih nonton sinetron aja deh ketimbang baca buku. Baca buku bikin kepala cepat botak!"
Itulah paradigma---atau kacamata yang Anda gunakan---dalam membaca buku. Memang, tidak semua orang memandang aktivitas membaca buku ilmiah seperti itu. Nah, tulisan ini akan mencoba membantu siapa saja yang merasa masih kesulitan untuk memasuki dunia buku.